Sabtu, 12 November 2011

Im In Love with Merak

Merak, mungkin kata ini mengandung 2 makna, 1. Burung Merak yang indah, dan 2. Nama kota di daerah Banten. Kalau yang aku maksud disini tuh, merak yang nama kota. Kota di ujung Banten, sekaligus kota pelabuhan penyeberangan yang banyak industri kimia ini lagi dipimpin ama gubernur Atut n Rano Karno. Mau tahu gimana ceritanya aku bisa jatuh cinta sama si Merak ini ?

Berawal dari datangnya Hari Idul Adha yang jatuh 6 November 2011 kemarin, berhubung Idul Adha tahun kemarin aku sedih gara2 sendirian meratapi nasib ditinggal temen2 yang pada pulang, aku pun mutusin buat ke  rumah bude aku yang berdomisili di Merak. Dulu sih aku emang pernah maen n nginep disana, namun kondisinya lagi pada rempong nikahan sepupu aku waktu itu. Nah kalo kemaren kan santai, sekitar 4 hari aku di rumah budeku, dan sindrom liburan melandaku, mulai dari seneng banget liat kasur *maklum di kontrakan perantauan kan very much biasa2 tuh kasur, eh liat kasur spring bed yang nyata jadi hepi banget. Trus bisa nonton tv, karena di kontrakanku gakda tv, cukuplah lepitop yang menemani. Dilanjutkan suasana rumah yang hommy, makan pun peningkatan gizi, dan.. yang terpenting adalah, hawanya adem disana ! Belakang rumah budeku tuh bukit gunung gitu, trus beberapa menit dari sana laut.. ahh laut, i love it dan aku emang lagi mupeng banget pengen ke pantai.
Hari-hari disana sih biasa aja, nyuci, bantu2, belajar, dkk, pas idul Adha aku seneng solat id bareng sodara, aku udah 8 taun terhitung sejak Mts dipondok gak menikmati suasana Idul Adha dirumah. Eh habis itu masak2, bikin sate, dll.. hummmm seneng skali, seneng lho meski bukan ama ortu rasa rinduku akan suasana itu pun terjawab kawan.
Eh habis makan2, ngantuk, leyeh2 bentar mas sepupuku said " Sal, jadi ke kelapa tujuh gak " Kelapa tujuh tuh nama pantai, langsung aku yang awalnya ngantuk, baterenya ke isi daya 7 kali lipat, melek, treak " Ya" ke mas aku, dan langsung cuci muka, bla..bla..bla.. buat ke Kelapa Tujuh.
Nyampek sana seneng banget liat pantai, jalan2 dipinggirnya, huummmm, trus minta difoto2 ama mas Novan, hoho, berhubung pantainya rame waktu itu, jadi ya maen bentar aja ama menikmati angin pantai yang wuzzh, mantap. Habis itu diajak pindah ke pantai yang lain, mau liat sunset gitu, ternyata oh ternyata, sunsetnya ketutup mendung, :(. Jadilah penonton kecewa. Sebenernya sih mau ada part selanjutnya keesokan hari buat ke pantai untuk renang2, tapi nggak jadi, next time maybe, tapi udah seneng. (FYI :Pantai di Merak mungkin sudah tercemar limbah pabrik2 kimia sekitarnya, tapi alhamdulillah si sejauh ini masih oke.








Merak, asal kamu tahu, kunjunganku kemaren itu menghibur banget di aku, refreshing n pencerahan Idul Adha yang alhamdulillah berhasil dan semoga tali silaturahim dengan keluarga n sodaraku tetep terjaga baik. Amiin. Dan jangan khawatir, aku ingin kok kapan2 kesana lagi, jarak tempuh sekitar 4jam dan ongkos PP sekitar 50ribu kemaren nggak sia2 di aku.
Makasih Allah udah memberikan aku satu rasa cinta pada satu tanah ciptaanMu, Merak.

Para Pejuang Kehidupan

Tulisanku kali ini aku dedikasikan pada mereka yang telah berjuang demi berjalannya hidup mereka, untuk mereka yang tiada kenal lelah berusaha dan berusaha.
Sudah problematika umum bahwa dunia dewasa adalah dunia dimana para manusia dituntut untuk mampu hidup mandiri, membiayai hidupnya sendiri, serta orang2 yang berada dalam tanggungannya. Kali ini aku akan membagi bahasan menjadi 2, yakni elite profesi dan pekerja apa adanya (maaf kalau istilahnya tidak pas)

PROFESI
Disini mereka memiliki pekerjaan tetap dan menghasilkan uang dalam jumlah relatif cukup untuk kehidupan, meski terkadang pas-pas an ataupun kurang.
1. Petani
    Sang pahlawan yang bercucur keringat dibawah sengatan matahari, bergelut demi kelangsungan pangan Para Presiden, Menteri, dan kita semua *baca rakyat biasa. Aku selalu merasa kasihan pada petani, dimana ketika panen datang, harga hasil panen malah lebih sering turun, tidak jarang di pasar harga pekarung sayur hanya dibandrol beberapa ribu saja.
2. Guru
    They are the great man ! Para guru yang dengan sabar mentransfer ilmu pada muridnya yang lebih sering menyebalkan, nakal, dan ngeyelan. Belum lagi para guru juga harus sabar dalam membimbing murid yang kurang mampu berpikir cepat. Baiknya, saat ini guru mendapat banyak perhatian dari pemerintah.*baca tunjangan.
3. Pedagang
    Ini dia profesi yang diyakini mendatangkan banyak pintu rezeki, namun sekarang ini para pedagang mikro-menengah harus banyak menelan ludah karena persaingan tidak seimbang dengan para pengusaha besar yang memiliki ribuan mall dan swalayan yang tersebar di penjuru daerah.*secara pribadi aku heran kenapa izin membangun swalayan (ex.****maret dan ****mart) mudah sekali, bahkan hanya dalam radius sekian meter kita bisa menemukannya. 
4. Tenaga Medis
    Kalau yang satu ini lebih banyak berkorbannya daripada hepi-hepinya, pasalnya dari sekolah/kuliahnya saja sudah tidak mudah. Mereka memegang peranan penting dalam kesehatan masyarakat. Dan InsyaAllah saya dan teman seperjuangan akan menyusul jadi bagian dari mereka. Amin3x.
5. Tenaga Sosial 
    Profesi ini berisi mereka yang bergerak di bidang jasa. Ex: pengacara, psikolog, dll.
6. Insinyur
    Pejuang yang bergelut demi amannya bangunan dan aneka peralatan elektronik di sekitar kita. Sebenarnya saya nge fans ama para insinyur, apalagi yang bikin penemuan benda2 penting di sekitar kita. Good job.



PEKERJA APA ADANYA
1. Asongan
    mereka adalah para pedangang dengan medan kerja yang lebih berat. Sejak aku kuliah di UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang. Aku menemui lebih banyak macam asongan, mulai dari jepit - asesoris wanita, tukang sol sepatu, aneka jenis makanan. Diantara semuanya yang paling bikin aku terharu sekaligus kasihan adalah penjual krupuk yang tunanetra. Aku bener-bener salut sama mereka dan orang yang telah memberi pekerjaan dan kepercayaan pada mereka. Para tunanetra ini menggunakan tongkat untuk menuntun jalan mereka, krupuk dijalin diikat dengan tali yang dikalungkan di leher, dan mereka berteriak lantang "krupuk..krupuk.." teriakan dan pemandangan itu mengiris hatiku, sungguh betapa hebatnya mereka, mereka tidak mau jadi orang yang harus dikasihani dengan menengadahkan tangan pada orang lain *baca mengemis, para penjual krupuk ini menamparku secara halus, mereka membuktikan kekurangan bukanlah alasan untuk berhenti berusaha. 
Para tukang sol sepatu yang selalu berteriak dengan intonasi yang hampir seragam "sol sepatu..sol sepatu"*dengan peninggian nada pada suku kata "tu", juga sering menggugah hati kecilku. Zaman sekarang kan kebanyakan orang lebih memilih membeli sepatu baru daripada me sol nya. Ada juga kakek yang berjualan es, ada yang jualan es cincau seharga 2rb, dia keliling menjajakan esnya tanpa alas kaki, kasian banget kalo aku ngeliatnya, atau kakek yang jualan es cendol, mereka semua udah ada di usia sepuh namun masih harus membanting tulang untuk hidup mereka.


Ya Allah, doaku untuk para pejuang ini, lancarkan rezeki halal mereka, dan buat kita para muda mudi, jangan terus bahagia berada di zona nyaman, karena kita tidak tahu kapan roda kehidupan akan berputar.

Selasa, 08 November 2011

Biar Nggak Galau -ala islam-

Udah sebulan lebih aku ikut sms langganan dari aa gym yang bebas pulsa, nah tiap hari aku dapet sms sms yang bagus dan membuka hati, lumayan buat pencerahan diri. Nah, salah satu sms yang aku suka ini dia :

teruntuk saudara saudari muslimku
Ini sebuah catatan, sudah saatnya engkau malu pada Tuhanmu. Cinta yang tak halal tuk dirasa, kecuali untukNya, Juga tentang angan yang tak pantas dibayangkan. Karena semua itu adalah sebuah penghianatan padaNya, kemudian pada seseorang yang kini sedang menjaga hatinya untukmu.
Sungguh apakah kau telah mengerti wahai saudaraku? Disana ada insan  yang setia menundukkan pandangannya, yang menghijab hatinya, yang menunggu dan mengisiharinya penuh dengan doa terbaik untukmu.
Ia tak pernah ingin mengenalmu sebelum halal atasmu, karena dengan itu ia menjagamu.
Maka, tak inginkah kamu menghargainya ?

Hayo lho.... Jadi mak nyus kan baca itu, dari aku pribadi jadi istighfar, mungkin selama ini aku pernah menyukai orang, padahal belum boleh kan, terus juga dalam sehari-hari, sering ngobrol bareng temen buat ngomongin c.o.w.o.k. Uhuk2...Apalagi kalau teman dekat ampe ada yang dibikin galau.
Habis baca ini jangan GALAU lagi ya teman... Allah is on your side, jangan mikirin apa yang belum menjadi hak mu InsyaAllah kalau kita menjaga diri, akan ada dia yang baik yang disiapkan untuk kita kelak. Amiin..

Selasa, 01 November 2011

should i move on ?

these days, i got something aroung my mind. It's about my undescribeable thing.
Move on ? I hate this word, but should i move on ?

i think about this :

i gotta move on and be who i am 
i just dont belong here i hope you understand
we might find our place in this world some day
but at least for now
i gotta go  my own way

but
what about trust, what about everything we ve been through
time, distance, and trust
i did believe in, but i doubt it now

let me close me eyes, and see if you hold it back